BALAI KOTA, FATTALA – Pemilik barak harus lebih selektif
dan bisa mengawasi baraknya secara terus menerus, jangan sampai memberikan peluang
bagi yang ingin berbuat tak senonoh, apalagi sampai memberi peluang kepada
kemungkinan masuknya para gembong teroris dengan mudah. Demikian dikatakan
Wakil Walikota Palangka Raya, H. Maryono, kemarin (16/10).
Maryono berharap, para pemilik barak harus
mempunya tanggung jawab moral untuk lebih mengawasi penghuni baraknya, jangan
sampai baraknya dijadikan tempat untuk berkembangnya kegiatan mesum.
“Saya dapat informasi di beberapa barak di kota
Palangka Raya dijadikan tempat untuk mesum dan juga untuk menyimpan istri
simpanan. Pemilik barak harus bisa mengawasi baraknya karena kondisi seperti
tidak saja memberi peluang bagi yang ingin berbuat tak senonoh, tapi juga jangan
sampai memberi peluang kepada kemungkinan masuknya para gembong teroris dengan
mudah,” ungkapnya.
Kenyataan yang banyak saat ini sangat disesali
Maryono, dengan banyaknya kedapatan pasangan mesum di barak atau tempat kos
yang sering didengarnya dari berbagai media. Maka untuk pencegahannya, Ia berharap
para pemilik barak harus bersikap arif dalam menjalankan usahanya.
“Saya juga minta pemilik kost atau barak
memonitor penghuninya. Secara moral, hal tersebut memang tanggungjawab pemilik
barak karena mereka punya akses dan interaksi dengan penghuni, serta mengetahui
identitas penghuni. Saya juga berharap mahasiswa dan pelajar yang tinggal di
barak, harus diawasi, karena sangat rentan dipengaruhi untuk gunakan narkoba
dan perilaku sek bebas," tutur Maryono. Muy
Tidak ada komentar:
Posting Komentar