Selasa, 30 Oktober 2012

Masyarakat Diminta Awasi Proyek Masjid Raya


G.OBOS, FATTALA -
Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PU Propinsi Kalimantan Tengah Berto D. Leiden beserta jajarannya, Selasa (30/10), melakukan peninjauan ke lokasi pembangunan masjid raya Darussalam yang bersifat multi years selama tiga tahun dari 2012 sampai dengan 2015.

“Tujuan tinjauan tersebut selain sudah menjadi tugas dari bidang Cipta Karya Dinas PU Kalteng untuk mengadakan monitoring, juga untuk mengolah laporan yang dilakukan setiap akhir tahun agar bisa dipertanggungjawabkan,” ujar Bertho kepada FATTALA, Kemarin.

Bertho berharap, untuk pengawasan dan pemantauan pembangunan masjid yang berasal dari APBD Provinsi Kalteng dengan nilai kontrak Rp103.465.400.000,- itu  peran serta semua pihak tidak hanya pemerintah dalam hal ini bidang Cipta Karya dari Dinas PU Provinsi Kalteng saja, melainkan juga perlu keterlibatan masyarakat untuk mengawasi dan memonitoring pembangunan masjid raya tersebut. “Kita sebagai salah satu wadah yang berfungsi untuk melaksanakan monitoring pekerjaan dibidang cipta karya tentu akan terus melakukan monitoring agar pembangunan masjid ini bisa berjalan dengan baik dan lancar,” ucap Berto D. Leiden.

Menurut dia, pembangunan masjid termegah di Kalimantan Tengah ini tidak lepas dari peran gubernur dan wakil gubernur yang sangat mendukung terhadap pembangunan masjid raya menjadi kebanggaan masyarakat Kalimantan Tengah.

Berdasarkan tinjauan yang sudah kita lakukan, ada melihat hal yang positif sudah dilakukan oleh pemegang proyek yaitu kontraktor pelaksana PT. Hutama Karya (Persero), Wilayah III Kalimantan dan konsultan pengawas PT. Planternal Jasa Perananta (Ta.2012). Walaupun kelihatannya masih nampak kecil namun dana yang sudah diserap sudah mencapai 19,6 miliar dan itu sudah harus disiapkan laporannya,” kata Berto. muy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

©2009 FATTALA online | by TNB