GUBERNURAN, FATTALA - Otonomi daerah merupakan
pilihan yang terbaik saat ini dan telah berlangsung lebih dari satu dasawarsa.
Sesuai esensinya bahwa otonomi daerah merupakan upaya mempercepat terwujudnya
kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan, pelayanan, pemberdayaan, dan
peran serta masyarakat, serta peningkatan daya saing daerah dengan
memperhatikan prinsip demokrasi, pemerataan, keadilan, keistimewaan dan
kekhususan suatu daerah dalam sistem NKRI, jelas Teras Narang.
Ia menambahkan, selain itu otonomi daerah juga
harus mempertimbangkan prinsip efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan
pemerintahan daerah disertai dengan pemberian hak dan kewajiban penyelenggaraan
otonomi daerah dalam kesatuan sistem penyelenggaraan pemerintahan negara.
Sudah barang tentu untuk mencapainya diperlukan
harmonisasi, konsistensi, dan komitmen dari semua pihak disertai dengan kerja
keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas oleh kita semua selaku warga masyarakat
Kalimantan Tengah. Untuk itu selain program kegiatan yang telah menjadi
prioritas nasional juga diperlukan inovasi program dan kegiatan yang sesuai
karakter daerah dan langsung menyentuh
kepada kepentingan masyarakat luas antara lain : Program Mamangun Tuntang
Mahaga Lewu (PM2), Kalteng Barigas, Kalteng Harati, Gerakan Bersama Menggunakan
Lahan Terlantar (GeBer MLT) dan REDD+.
Harapan saya agar program-program ini dapat
dipahami dan dilaksanakan dengan lebih baik oleh pemerintah, masyarakat dan
dunia usaha secara bersama-sama sebagai perwujudan dari tata pemerintahan yang
baik (good Governance).
Capaian pembangunan di Provinsi Kalimantan Tengah dalam beberapa
tahun terakhir membangkitkan optimisme kita semua bahwa jalan menembus isolasi
sudah dilakukan dan sudah terbuka serta pengembangan kesejahteraan sebagai
ukuran penting masyarakat Kalimantan Tengah yang bermartabat sudah mulai
menapak jalan yang tepat. Sebagian mimpi yang sudah tercapai tersebut merupakan
hasil dari sinergi antar aktor pembangunan dan pemerintahan yang menjadi energi
paling kuat untuk mewujudkan mimpi membuka isolasi.
Tantangan terbesar Kalimantan Tengah adalah
menghubungkan antar kawasan dan menghubungkan Kalimantan Tengah secara lebih
intensif dengan dunia luar. Ketersediaan infrastruktur yang layak adalah bagian
dari nilai kesejahteraan itu sendiri, sekaligus menjadi prasyarat dasar bagi
pengembangan ekonomi masyarakat, baik yang berbasis ekonomi kerakyatan maupun
sektor-sektor ekonomi modern. Capaian bersama Kalimantan Tengah ini tentu saja
baru sebuah awal, namun telah membangkitkan optimisme bersama bahwa apa yang
nampaknya sangat berat dan tidak mungkin dilakukan, ternyata mampu kita
hadirkan bersama di Kalimantan Tengah dengan semangat Isen Mulang dan prinsip
kebersamaan Huma Betang.
Untuk itu dalam kesempatan yang khidmat dan
bersejarah ini saya mengajak kita semua untuk merenungkan kembali makna
Pengorbanan jiwa dan raga serta tetesan air mata dan darah yang telah diberikan
para pahlawan kesuma bangsa sebagai bukti kesadaran perjuangan bangsa dalam rangka
mewujudkan Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 adalah untuk
mencapai masyarakat adil, makmur dan sejahtera dengan semangat persatuan dan
kedaulatan bangsa.
Mencapai masyarakat adil, makmur dan sejahtera
tersebut tentunya harus kita sadari dan pahami secara nyata melalui pelaksanaan
pembangunan yang berkeadilan, merata serta berwawasan lingkungan sebagai wujud
kesadaran akan pentingnya bumi beserta segala sumber dayanya secara khusus Bumi
Tambun Bungai, Bumi Pancasila, Provinsi Kalimantan Tengah sebagai titipan Tuhan
Yang Maha Kuasa yang harus dikuasai, dijaga dan dikelola secara arif dan
bijaksana demi keberlangsungan hidup kita dimasa sekarang dan yang akan datang.
Provinsi Kalimantan Tengah memiliki kekayaan
potensi sumber daya alam yang sangat melimpah dan hal ini merupakan sebuah
anugerah dan sekaligus tanggung jawab yang harus dipikul dan diusahakan secara
arif dan bijaksana terlebih diera otonomi daerah saat ini. Karena harus kita
pahami dan sadari bahwa potensi sumber daya alam merupakan peluang dan
sekaligus tantangan yang harus dapat dikelola dengan baik dan bijak agar
menjadi kemakmuran bagi masyarakat dengan tetap menjaga keseimbangan dalam
pemanfaatannya dengan baik. Oleh sebab itu diperlukan sumber daya manusia yang
berkualitas, memiliki keseimbangan antara kualitas Imtaq dan Iptek. Peningkatan
kualitas sumber daya manusia yang berkompeten dan profesional merupakan
prioritas penting dalam upaya mempercepat pembangunan di Kalimantan Tengah yang
lebih efektif dan efisien. muy
Tidak ada komentar:
Posting Komentar