Minggu, 05 Agustus 2012

Pekan Nuzulul Qur’an Membentuk Generasi Muda Cinta Qur’an


G.OBOS, FATTALA –  Peringatan Nuzulul Qur’an yang terdapat di bulan Ramadhan dimeriahkan dengan sejumlah rangkaian kegiatan lomba Islami oleh pengurus Masjid Raya Darussalam yang dilaksanakan selama tiga hari (4-6 Agustus 2012). Hal tersebut dalam rangka menumbuhkan regenerasi dan kaderisasi cinta al-Qur’an serta memperingati momentum Nuzulul Qur’an itu sendiri.

Hal tersebut disampaikan Ustadz Supriyadi, M.Si kepada Fattala usai menjadi juri lomba Muadzin di Masjid Raya Darussalam, kemarin (4/8).

Dijelaskan juga oleh Supriadi, “Bulan Ramadhan yang merupakan bulan paling mulia bila dibandingkan dengan bulan yang lain. Karena di dalam bulan Ramadhan ada Malam Lailatul Qadar Malam 1000 bulan yang pada malam tersebut segala dosa umat manusia diampuni dan segala amal perbuatan kebaikan dilipatgandakan pahalanya oleh Allah Ta'ala dan di dalam bulan Ramadhan al-Qur’an pertama kali di turunkan. Peristiwa tersebut tidak pernah ada pada selain bulan Ramadhan.”

Melalui momentum inilah, lanjut Supriadi, panitia pelaksana dalam beberapa hari ini melaksanakan sejumlah kegiatan lomba seperti Cerdas Cermat, lomba MC, Muadzin, Bilal dan Murottal. Kegiatan hingga acara puncak tanggal 6 Agustus 2012 tersebut dipusatkan di Masjid Darussalam dan diikuti peserta dari Madrasah tingkat MI, MTs dan SMA/MA se-kota Palangka Raya,” tutur Supriadi.

Sementara kegiatan lainnya pada acara puncak tersebut adalah pembagian hadiah, buka puasa bersama dan ceramah agama yang diisi oleh Ustadz Junaidi, S.Pdi, pimpinan pondok pesantren Darul Amin Palangka Raya. jelas Supriadi yang juga pengajar di STAIN Palangka Raya.

Sementara itu, Ustadz Junaidi, S.Pdi salah satu panitia pekan Nuzulul Qur’an mengatakan, Nuzulul Qur'an yang diperingati oleh sebagian kaum muslimin mengacu kepada pertama kali Al-Qur'an diturunkan kepada Rasulullah SAW di gua Hira. Malam Lailatul Qadar tanggal 17 Ramadhan tepatnya saat beliau Nabi Muhammad Saw berusia 40 tahun.

Lanjut Junaidi, Al-Qur’an diturunkan ke bumi tidak sama dengan kitab-kitab sebelumnya yang diturunkan hanya satu kali langsung selesai. Tetapi al-Qur’an diturunkan dengan cara berangsur-angsur sesuai kebutuhan atau sesuai dengan permasalah yang terjadi saat itu untuk memberikan jawaban atas permasalah yang dihadapi para Sahabat Rasulullah SAW.

Diharapkan, kata Junaidi, dengan memperingati Nuzulul Qur’an ini bisa memotivasi dan mendorong generasi muda di Palangka Raya untuk semakin dekat dengan Allah SWT dan cinta Al-Qur’an, menumbuhkan rasa persaudaraan melalui silaturahim, serta mengembangkan potensi dan bakat yang dimiliki anak.

Yang paling penting kegiatan ini bisa memberikan wadah dalam menyalurkan kreasi serta aksi anak-anak generasi Islam yang positif,” katanya menambahkan. muy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

©2009 FATTALA online | by TNB