Kamis, 15 November 2012

Hari Ini, Sekolah Jurnalis Dibuka


RTA. MILONO, FATTALA – Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI) yang pertama kali dilaksanakan oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Kalimantan Tengah, hari ini secara resmi akan dibuka.

Sekolah yang berlangsung selama 21 hari mulai tanggal 8-23 Nopember 2012 itu, merupakan wadah bagi wartawan untuk meningkatkan profesionalisme dan kompetensi jurnalistik.

Acara pembukaan SJI angkatan I tahun 2012, akan dibuka secara resmi oleh Gubernur Kalimantan Tengah, DR (HC) Agustin Teras Narang, SH bertempat di aula Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah.

Ketua PWI Cabang Kalimantan Tengah, H. Sutransyah kepada Fattala di ruang kerjanya, kemarin (7/11) menjelaskan, SJI merupakan gagasan PWI bekerjasama dengan UNESCO, Kementerian Pendidikan Nasional.

SJI awalnya berdiri di Palembang, Propinsi Sumatera Selatan lewat pelbagai rapat bahkan sampai Konferensi Kerja Nasional (Konkernas) PWI, 12-14 Agustus 2009 di Palembang. PWI pusat membahas serius ihwal itu.

Adanya keinginan mendirikan SJI, cerita Sutransyah, mengingat perlu disiapkan program pendidikan untuk mengatasi rendahnya kompetensi wartawan di bidang jurnalistik. Untuk mengatasi kelemahan tersebut, bidang pendidikan PWI Pusat kemudian ditugaskan untuk segera menyusun program aksi yang utuh dan konsepsional. Sasarannya terang benderang; mengatasi semua kelemahan kompetensi para wartawan.

Dua pertanyaan kunci dalam latar belakang berdirinya SJI, katanya, pertama; apa sebenarnya yang menyebabkan kinerja wartawan (ada yang menyebut mutu jurnalisme) kita sekarang terasa kurang memuaskan dan sering dikeluhkan masyarakat, padahal mayoritas wartawan sekarang adalah lulusan perguruan tinggi?, kedua; langkah apa yang mesti dilakukan dan program apa yang harus dan sebaiknya diwujudkan guna mengatasi kelemahan tersebut?

“Menjawab pertanyaan akibat kurangnya ilmu dan bekal pengetahuan jurnalistik itulah seyogyanya diatasi lewat pelaksanaan pelatihan dan latihan yang betul-betul profesional yaitu melalui Sekolah Jurnalistik Indonesia (SJI),” ucap Sutransyah. MUY 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

©2009 FATTALA online | by TNB