Minggu, 15 Juli 2012

Sigit : Media Sebagai Alat Kontrol


Sigit K. Yunianto ketua DPRD kota Palangka Raya

TJILIK RIWUT, FATTALA Ketua DPRD Kota Palangka Raya Sigit K. Yunianto mengatakan, kontribusi media massa memberikan berbagai macam informasi yang tersedia untuk pembangunan masyarakat khususnya di kota Palangka Raya.

Karena itu, katanya, media hendaknya dapat memperluas wawasan dan sebagai alat kontrol sosial bagaimana ketercapaian pemerintah dalam menjalankan program-program pembangunan di daerahnya. “Untuk itu memang perlu adanya koran khusus kota Palangka Raya guna memberitakan pembangunan di daerah ini,” kata Sigit K. Yunianto ketika melakukan kunjungan silaturrahmi ke kantor Redaksi Harian FATTALA, Kemarin (6/7).

Kedatangan Ketua DPRD Kota Palangka Raya yang didampingi Ketua Komisi I, Mambang I. Tubil dan anggota Komisi I, Rini Widyasari itu, disambut Pemimpin Umum Barthel B. Usin dan Pemimpin Redaksi Syaifudin HM. Kemudian juga hadir Kabag Iklan Sutopoyuwono dan Kabag Pemasaran dan Sirkulasi Muhammad Arifuddin serta sejumlah staf koran FATTALA.
“Kita merasa senang dengan banyaknya media yang bermunculan di kota Palangka Raya, apalagi media yang dapat menyoroti arah pembangunan agar tetap berjalan sebagaimana mestinya,” ujar Sigit.

Kerena dengan kehadiran media massa, lanjut Sigit, kalau memang konsisten mengangkat pemberitaan khusus kota Palangka Raya dengan dapat mengumpulkan aspirasi masyarakat berarti tepat jika dikatakan media memiliki kemampuan untuk mencerdaskan masyarakat.

Menurut dia, DPRD dan media massa mempunyai kedekatan dan tujuan yang sejalan, yakni sama-sama bertugas sebagai kontrol sosial dan sama-sama dalam pengawasan terhadap arah pembangunan khususnya di kota Palangka Raya. “Saya berharap koran harian FATTALA ini aktif berpartisipasi menjalankan fungsinya dalam membangun kota Palangka Raya menjadi kota yang berkembang dan sejahtera,harapnya. Namun, pinta Sigit yang juga kader PDI-P ini, jangan sampai media hanya melihat sisi-sisi yang tidak baiknya saja tanpa ada keseimbangan dengan arah pembangunan.

Selain kunjungan rombongan anggota DPRD kota Palangka Raya tersebut dalam rangka silaturrahmi, Sigit juga mengatakan bahwa ia datang untuk mensuport sahabat sekaligus seniornya yang juga pendiri koran harian FATTALA Barthel B. Usin, yang mana sebagai Pemimpin Umum koran tersebut.
Dalam kesempatan itu, Barthel B. Usin menjelaskan arti FATTALA yakni kunci pembuka tujuh lapis langit dan tujuh lapis bumi yang maksudnya bahwa Koran FATTALA dengan motto inspirasi untuk solusi akan membuka wawasa pembaca dan mengangkat persoalan di masyarakat lapisan bawah agar bisa dicarikan solusinya dan bermanfaat untuk masyarakat.

Sementara itu, Pemimpin Redaksi Syaifudin HM, menjelaskan ide dan konsep lahirnya koran Harian FATTALA itu didasari bahwa kota Palangka Raya masih belum memiliki koran, karena koran yang ada-ada sebelumnya disebut koran Kalteng. “Suka tidak suka, mau tidak mau bahwa lima atau sepuluh tahun  mendatang kota Palangka Raya akan menjadi kota besar yang maju dan berkembang. Untuk itu, perlu adanya koran Palangka Raya,” katanya.

Karena itu, ujar Bang Udin – panggilan akrab Syaifudin HM, koran Harian FATTALA berupaya menyajikan pemberitaan yang menyangkut masyarakat bawah di sudut-sudut kota Palangka Raya secara detail. “Dengan demikian diharapkan semua persoalan yang dialami masyarakat paling bawah itu bisa diketahui oleh pemerintah, DPRD dan lembaga instansi terkait lainnya untuk dicarikan jalan keluarnya atau solusi,” ujar Bang Udin yang juga Ketua Dewan Kehormatan Daerah (DKD) PWI Kalteng itu. muy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

©2009 FATTALA online | by TNB