Tak Sempat Ngerem Tabrakan Terjadi

Kondisi Yusuf yang sedang berbaring di tempat tidurnya akibat
luka di pelipis mata sebelah kiri dan mendapat 11 jahitan

G.Obos IX, Fattala - Terkejut ada pengendara didepan belok secara mendadak hingga tidak sempat ngerem motornya, akhirnya Yusuf (22) pengendara yang memakai kendaraan roda dua merek Jupiter warna Hijau menabrak pengendara lain yang mau belok di jalan G.Obos IX depan rumah makan Barokah. Selasa sore (3/4)

Yusuf yang diketahui masih berstatus mahasiswa STAIN Palangka Raya itu akhirnya dilarikan ke rumah sakit Doris Sylvanus Palangka Raya. Menurut pengakuan Heri temannya Yusuf yang tinggal satu rumah menerangkan bahwa “Yusuf mengalami luka yang cukup serius di bagian pelipis mata sebelah kiri atas, luka di bagian tangan kanan dan kaki kanan akibat benturan motor. Selain itu, ungkap Heri “Yang saya tahu, Yusuf mendapat 11 jahitan luar dalam waktu di RS. Doris Silvanus”.

Sementara Waris yang ditabrak oleh Yusuf diketahui beralamat di jalan G.Obos depan Masjid Darussalam juga mengalami luka yang cukup serius, sempat tidak sadarkan diri hingga mengeluarkan darah yang cukup banyak. Warga yang melihat kejadian tersebut langsung membawa Waris ke rumah sakit Muhammadiyah Palangka Raya. Waris pemilik toko fhoto copy Rajawali ini mengalami luka di bagian kening sebelah kanan hingga mendapat 15 jahitan. Selain itu, luka juga terdapat dibagian kaki kanan yang cukup serius hingga Waris mengalami keseleo.

Yusuf saat itu di temui Fattala di kos-kosannya jalan Nilam 1 menjelaskan “Kejadian itu sekitar pukul 14.30 WIB berawal dari saat saya meminjam motor teman melaju dari arah jalan G.Obos Induk masuk jalan G.Obos IX, sesampainya di depan rumah makan Barokah tiba-tiba muncul Waris yang mau belok ke keluar arah jalan G.Obos IX, terkejut melihat ada kendaraan yang tiba-tiba muncul, hingga tidak sempat ngerem lagi, akhirnya terjadi tabrakan”, ungkap Yusuf.

Setelah kejadian itu, Waris yang ditemui Fattala di rumahnya menerangkan bahwa ia tidak akan menuntut Yusuf atar kejadian itu, karena sadar bahwa Yusuf seorang mahasiswa dan untuk pengobatan ditanggung masing-masing. Katanya. (muy)