Kamis, 12 April 2012

Bersedekah Walau Usaha Jahit Sepatu


2. Agus (47) - Menggelut Usaha Penjahit Sepatu Sendal
yang mangkal di depan pasar Rajawali Km. 5,5
 disamping halte

Rajawali, Fattala – Agus (47) penggelut usaha tukang jahit sepatu sendal yang mangkal disamping halte depan pasar rajawali Km.5,5 Palangka raya ini mengaku usahanya maju dengan rutin bersedekah.

Agus, sosok ayah dari tiga orang anak ini sempat mengalami kemajuan dalam usahanya beberapa tahun yang silam. Pernah memiliki toko aksesories di pasar PU tahun 2001 namun mengalami kebakaran dan jualannya ludes. Kemudian membuka usaha sapuh emas dan service jam di pasar Kahayan antara tahun 2004 – 2005 juga akhirnya mengalami kebakaran dan tidak sempat menyelamatkan barang-barang jualannya. Akhirnya sejak tahun 2006 hingga kini ia menggeluti usaha jahit sepatu sendal dan service jam dengan mangkal di depan pasar rajawali.

Pria kelahiran Anjir 27 Agustus 1965 ini mengaku lebih tenang dan nyaman dengan usahanya saat ini walaupun hanya sebagai penjahit sepatu sendal. Dalam sehari Agus mengaku mendapat penghasilan yang lumayan, “Saya dalam sehari bisa dapat job hingga 15-20 sepatu jahitan, tarif satu pasang antara Rp.10-15 ribu, jadi kalau dihitung-hitung bisa mencapai ratusan dalam sehari”. Jelasnya.

Dari penghasilan usaha menjahit sepatu sendal yang ia dapatkan, menurut pengakuan Agus ia disisihkan untuk bersedekah setiap hari. Karena menurut Agus, “dengan bersedekah, usaha saya malah makin banyak peminatnya dan kehidupan saya lebih tenang dan nyaman”. (muy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

©2009 FATTALA online | by TNB